Gambar : Penyerahan Penghargaan Literasi di Pondok Pesantren Modern Maqamam Mahmuda

Pondok pesantren Modern Maqamam Mahmuda merayakan keberhasilan dalam pengembangan literasi dengan penyerahan sertifikat piagam penghargaan guru aktif literasi, buku karya guru dan santri, serta plakat penghargaan sebagai sekolah aktif literasi nasional tahun 2023. Acara ini menjadi momentum penting dalam memperkuat semangat literasi di kalangan guru dan santri.

 

Dalam acara yang penuh kehangatan dan kegembiraan, pihak bagian pengembangan literasi pesantren memimpin prosesi penyerahan langsung buku-buku yang berisi tulisan dari karya guru dan santri kepada pimpinan pondok pesantren. Setiap buku menjadi bukti nyata dari dedikasi dan kerja keras para pengajar dan murid dalam menghasilkan karya-karya yang bernilai literer.

 

 

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

A post shared by Ponpes Yamuda (@yamuda.official)

 

Salah satu momen yang patut diapresiasi adalah penghargaan 100 karya terbaik tingkat nasional. Di antara para penerima penghargaan tersebut, terdapat nama-nama seperti Munawir Azhar dari Kelas 1 KMI dan Ustadzah Diana Syah Putri. Kehadiran mereka dalam daftar ini menjadi bukti kemampuan dan dedikasi dalam menghasilkan karya-karya yang menginspirasi.

 

Kerjasama yang erat dengan tim @nyalanesia dalam program Gerakan Sekolah Menulis Buku Nasional (GSMB) 2023 menjadi fondasi keberhasilan terbitnya buku-buku ini. Program ini tidak hanya sekadar mencetak karya-karya tulisan, tetapi juga menjadi wahana untuk mengembangkan bakat dan minat literasi di kalangan guru dan santri.

 

Program pengembangan literasi ini bukanlah sekadar kegiatan satu kali, melainkan merupakan upaya berkelanjutan. Harapannya, setiap tahun akan terus melahirkan karya-karya baru dari para guru dan santri, sehingga dapat terus menambah khazanah ilmu pengetahuan dan wawasan di kalangan pesantren.

 

Dengan semangat yang terus berkobar-kobar, Pondok Pesantren Modern Maqamam Mahmuda meneguhkan komitmennya dalam mengembangkan literasi sebagai bagian integral dari pendidikan yang holistik. Semoga keberhasilan ini menjadi inspirasi bagi pondok pesantren lainnya untuk turut memperkuat budaya literasi di tengah-tengah komunitasnya.

---