Gambar : Pelaksanaan Hari Santri Nasional 2024 di Pesantren Modern Maqamam Mahmuda

Pada tanggal 22 Oktober 2024, Pesantren Modern Maqamam Mahmuda turut merayakan Hari Santri Nasional dengan khidmat dan penuh semangat. Pagi itu, suasana pesantren begitu syahdu ketika seluruh santri berkumpul di lapangan untuk mengikuti rangkaian kegiatan peringatan. Acara ini dimulai dengan upacara bendera yang dihadiri oleh segenap dewan guru, para santri, serta beberapa tamu undangan.

 

Upacara berjalan lancar dan penuh kedisiplinan, menandakan penghargaan tinggi terhadap nilai-nilai kebangsaan dan perjuangan para santri terdahulu. Dalam suasana yang khusyuk, Ustadz, Dr. Ihsan Harun, MA, wakil yayasan pesantren modern maqamam mahmuda, menyampaikan kata sambutannya. Dalam pidatonya, beliau menekankan pentingnya semangat perjuangan dalam menuntut ilmu, meskipun perjalanan tersebut sering kali terasa melelahkan.

“Perjuangan dalam menuntut ilmu tidaklah mudah. Ada saatnya kita merasa lelah, jenuh, dan ingin menyerah. Namun ingatlah, masa depan yang lebih baik hanya dapat diraih melalui usaha yang gigih dan doa yang tulus. Jangan pernah kehilangan semangat, karena apa yang kalian perjuangkan hari ini akan menjadi pijakan untuk kesuksesan di masa depan,” ujar Ustadz Ihsan dengan penuh semangat, yang disambut tepuk tangan meriah oleh para santri.

 

Setelah upacara, rangkaian acara dilanjutkan dengan berbagai kegiatan perlombaan dan pertunjukan khas pesantren yang melibatkan seluruh santri dan ekskul yang ada di pesantren modern maqamam mahmuda. Mulai dari pertunjukan kesenian, pertunjukan pencak silat, baris bebaris dan lain-lain. semua berlangsung dengan penuh antusiasme. Para santri tak hanya berkolaborasi, tetapi juga saling mendukung dan menunjukkan solidaritas di antara mereka.

 

Peringatan Hari Santri Nasional ini menjadi momentum penting bagi seluruh santri Pesantren Modern Maqamam Mahmuda untuk mengingat kembali betapa besar peran santri dalam sejarah perjuangan bangsa. Semangat ini terus hidup dan ditanamkan dalam setiap diri santri, bahwa meskipun tantangan besar menghadang, mereka harus terus maju dan pantang menyerah demi masa depan yang gemilang.

 

Hari itu ditutup dengan doa bersama, memohon agar seluruh santri diberi kekuatan dan kelancaran dalam menuntut ilmu, serta berharap bahwa semangat perjuangan santri akan terus tumbuh dan menjadi cahaya bagi bangsa dan agama.

---